-->

Proses dan Bukan HasiL !

Sebelum paskah menjelang, umat Katolik akan mengaku dosa sebelum menyambut Tuhan Yesus Kristus. Sepulang sekolah, sekitar jam 2 siang segera saya pulang kerumah untuk tidur. Hari ini saya sangat bersyukur sekali bisa mengerjakan UAS kimia :). Sesampainya dirumah saya segera tidur siang, karena saya tidak ingin menyiksa tubuh saya dan ingin mengucapkan terimakasih kepada otak saya karena telah mau bekerja sama mengerjakan ulangan hari ini. Tidur siang selama 2 jam, pada saat jam 4 saya bangun dari tempat tidur, membuka mata hati dan telinga setelah itu langsung mandi dan bergegas ke gereja untuk mengaku dosa.

Sesampainya di gereja saya segera mengambil nomor antrean, saya mendapatkan nomor antrean 14 pada ruang 2. Nomor ini tidak akan pernah lupakan dalam hidup saya. Saya harus menunggu sekitar satu setengah jam untuk mengaku dosa. Saya berusaha untuk bersabar, sedangkan teman yang lain sudah pada pulang karena mereka mengambil bukan dari nomor antrean ruang 2. Saya hanya berusaha menunggu, sambil sms temen saya Gabriela anak TN dan Cilla anak SMAN5 Semarang :D. Setelah menunggu dan menungu, akhirnya saya masuk kedalam ruang pengakuan dosa.


Saya ingin cerita saja apa yang saya dapatkan hari ini :). Romo bercerita kepada saya bahwa banyak sekali orang di Indonesia ini yang hanya menggunakan Hasil mereka, contohnya para Mente*i mereka membeli ijazah, dan apa yang terjadi dengan Indonesia? bukannya negara ini menjadi maju malah sebaliknya. Romo berkata kepada saya bahwa kelak apa yang ditabur akan dituai :), dan Romo juga memberikan banyak sekali nasehat kepada saya mengenai Proses. Dengan gayanya yang sering menggunakan bahasa inggris, romo Sing memberikan kepada saya mengenai pencerahan hidup :). Yang penting Proses BUKAN HASIL, walau Proses itu menyakitkan pasti akan dituai pada waktu yang indah.


Dan romo memberikan kepada saya untuk merenung sekitar 5 menit dilanjutkan dengan doa bapa kami dengan pelan-pelan.Sebelum memulai hidup dan menutup hari ini :). Dan hal ini memberikan saya suatu pandangan baru dalam mengenali Tuhan Yesus Kristus. Perasaan saya setelah mengaku dosa "adem ayem", perasaan damai dan sukacita ada dalam diri saya :)

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.