Harie ini adalah hari yang mengesankan bagi saya... saya membimbing adik kelas saya yang lomba robot... huft kelihatannya ngak menang tapi malah dapet juara satu... adek kelas bimbingan saya sangat gaplek'i yang bernama ERIKO, DIMAS, AGUNG wah mereka kelihatannya adalah kelompok yang ngak paling niat yang saya temui.. tetapi mereka membuktikan sesuatu yang luar biasa, yaitu sesuatu yang dapat mengubah persepsi saya sebagai pendamping robot mereka... saya menyerahkan semuanya pada Tuhan dan hasil yang saya dapat adalah hasil pemberian dari Tuhan... saya merasa tidak layak dan sepantasnya Tuhan memberikan itu kepada saya... tetapi Tuhan Maha pemurah dan Maha baik yang mengabulkan segala mimpi-mimpi saya.
Entah mengapa, hari ini saya semakin dekat dengan Tuhan dan bersyukur apa yang saya dapat hari ini, untuk kedepannya. Tuhan Maha pemurah, Dia tau mana yang baik dan mana yang tidak.
Dan entah mengapa hari ini, saya ingin mengucapkan banyak terimakasih kepadanya yang telah mengabulkan Mimpi 1 saya. Menuju orang yang bahagia, saya tidak ingin menjadi seorang yang begitu optimis terhadap aspek kehidupan, tetapi saya mensyukuri apa yang Tuhan berikan kepada saya untuk menjadi seorang optimis dan bukan pesimis terhadap mimpi-mimpi saya.
Mimpi saya adalah menjadi seorang programer terkenal, dan sekaligus menjadi ahli mekanik. Saya percaya bahwa Tuhan akan mengabulkan mimpi saya, seperti pada hari ini. Tuhan Maha tau dan Maha pemurah yang memberikan sesuatu kepada orang yang berdosa.
Tapi saya menganggap bahwa Tuhan adalah seorang yang Maha pemurah...
teman, sekaligus Bapa saya
XDDD
Cuma ngecek2 in rangkaian dan kami pun hanya membuat robot dengan proses yang paling lambat dibandingkan yang lain. Entah mengapa kami bisa menang, hanya mengganti L298.
Tapi saya menemukan kebahagiaan pada hari ini. Saya dapat memberikan sesuatu yang terbaik dari diri saya sendiri untuk orang lain dan untuk Tuhan yang merupakan sahabat saya dan Bapa saya...
"Jika teman lebih pintar, dia maju 2 langkah ngak apa-apa, aku maju 4 langkah dan kalau misalnya aku kerja lebih keras pasti aku bisa sejajar dengan dia..."